![]() |
| shnews.co |
Lagi, Syari’at
menganggap penting keamanan dan keselamatan umatnya. Memang, dalam berkurban
syari’at memberi waktu luas, bisa siang ataupun malam hari dalam penyembelihan
hewan kurban. Tapi, syari’at memandang beda dari segi hukumnya, bila
penyembelihan dilakuan pada malam hari dihukum makruh namun bila siang tidak
makruh sebagaimana keterangan yang ada dalam kitab Busyro Karim halaman 127:
ويمتد وقت التضحية ليلا
لكنه مكروه لغير عذر ولامصلحة
Arti (bebas):
“Dan waktu berkurban menjadi
lebar hingga malam hari akan tetapi makruh bila tanpa udzur atau tidak ada
maslahah”
Lebih jelas lagi dalam kitab
Kifayatul Akhyar juz 2 halaman 240 diterangkan beserta alasanya:
(فرع)
تكره التضحية ليلا خشية ان يخطىء المذبح او يصيب نفسه او
يتأخربتفريق اللحم طريا والله أعلم
Arti (bebas):
“(Far’)dimakruhkan berkurban
dimalam hari karena ditakutkan akan terjadi kesalahan (menyembelih) dari
penyembelih atau mengenai dirinya (ketika menyembelih) atau pembagian daging
menjadi terulur”

0 komentar:
Post a Comment